Rilidigital.com, Jakarta – TNI siap mengerahkan pasukan untuk misi perdamaian Gaza: juru bicara, Kepala Pusat Penerangan TNI Mayjen Nugraha Gumilar mengatakan TNI siap mengirimkan pasukan ke Gaza, Palestina, untuk misi perdamaian.
Pernyataan itu di sampaikannya menanggapi pernyataan Menteri Pertahanan Prabowo Subianto yang menyebut pengerahan personel TNI untuk misi perdamaian.
“Kami siap melakukan operasi perdamaian di bawah bendera PBB di manapun di perintahkan negara,” tegasnya, Senin.
Ia mengatakan, tugas tersebut harus di laksanakan sesuai dengan alinea keempat Pembukaan UUD 1945.
Namun, dia tidak membeberkan jumlah pasti pasukan yang di kerahkan dan tanggal penempatannya.
Sebelumnya, kata Prabowo, Indonesia siap berupaya lebih keras untuk mewujudkan perdamaian di tengah konflik yang berkecamuk di Gaza.
TNI siap menjalankan misi perdamaian di bawah naungan Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB), jelasnya.
“Kami siap segera mengirimkan tenaga medis untuk mengoperasikan rumah sakit lapangan di Gaza dengan persetujuan semua pihak.
“Selain itu, Indonesia bersedia mengevakuasi dan merawat warga Palestina yang terluka serta mereka yang membutuhkan perawatan di rumah sakit Indonesia,” ujarnya dalam sesi Pidato Khusus pada Dialog IISS Shangri-La 2024 di Hotel Shangri-La, Singapura, pada 1 Juni 2024.”
Ia mengatakan, berkontribusi terhadap perdamaian dunia merupakan salah satu misi Indonesia di kancah internasional.
Berbagai upaya telah di lakukan Indonesia untuk mengurangi konflik, antara lain dengan melakukan
pendekatan dialog inklusif dan kerja sama konkrit serta menjunjung tinggi hukum internasional, tambahnya.
Berbicara mengenai konflik di Gaza, ia mengatakan semua negara yang berada di bawah naungan PBB harus berkolaborasi mencari solusi untuk menciptakan perdamaian.
Melalui kolaborasi dengan semua pihak, Prabowo yakin bahwa jalan non-kekerasan dapat di ambil untuk meredakan konflik.
“Bersama (kolaborasi) negara lain, satu-satunya solusi nyata bagi perdamaian dan keamanan abadi Israel dan Palestina adalah solusi dua negara,” tegasnya.
