Rilidigital.com, Jakarta – Tidak ada kerusakan yang dilaporkan saat gempa berkekuatan 3,0 kembali melanda Batang, Gempa berkekuatan magnitudo 3,0 melanda Batang, Jawa Tengah,
Pada Sabtu pukul 07.38 waktu Jakarta, menurut Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG).
Episenter gempa terletak di 6,97 derajat Lintang Selatan dan 109,72 derajat Bujur Timur, tepatnya di pedalaman, 6 kilometer barat daya Batang, pada kedalaman 5 kilometer.
Mengingat letak episenter dan kedalaman hiposenter, gempa ini merupakan jenis gempa dangkal yang di sebabkan oleh aktivitas sesar aktif, kata Setyoajie Prayoedhie, Kepala Stasiun Geofisika Sleman, dalam akun Instagram BMKG, Sabtu.
Sejauh ini belum ada laporan kerusakan akibat gempa tersebut.
“Kami mengimbau masyarakat tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh informasi yang tidak dapat di percaya. Hindari bangunan yang retak atau rusak akibat gempa,” pesan Setyoajie.
Setyoajie mencatat, pantauan BMKG menunjukkan gempa ini merupakan rangkaian
gempa yang di mulai pada Minggu (7/7) dengan tercatat empat kali gempa susulan.
Selain itu, berdasarkan data Badan Penanggulangan Bencana Daerah Jawa Tengah (BPBD Jateng), …
gempa 7 Juli tersebut merusak 56 bangunan dan melukai puluhan orang.
Gempa tersebut tidak berdampak pada Kawasan Industri Terpadu Batang, Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) Batang, maupun kawasan strategis lainnya.
Hery Susanto Wibowo, Kepala Stasiun Geofisika Banjarnegara, mengatakan terdapat 13 sesar aktif di Jawa Tengah yang berpotensi menimbulkan gempa.
Salah satunya terletak di perbatasan Kabupaten Batang dan Kota Pekalongan.
