RILIDIGITAL – Sobat RILI, Mengenal Julius Robert Oppenheimer. Oppenheimer adalah seorang fisikawan teoretis asal Amerika Serikat yang lahir pada 22 April 1904 dan meninggal pada 18 Februari 1967.
Ia di kenal karena kontribusinya dalam fisika teoretis. Dan terutama karena perannya sebagai direktur ilmiah dalam proyek Manhattan selama Perang Dunia II.
Oppenheimer memimpin Los Alamos Laboratory, tempat di mana bom atom pertama dikembangkan. Proyek Manhattan adalah proyek rahasia yang di lakukan oleh Amerika Serikat, Inggris, dan Kanada untuk mengembangkan bom atom sebelum Nazi Jerman dapat menguasai teknologi tersebut.
Pada 16 Juli 1945, uji coba pertama bom atom yang sukses, yang di sebut “Trinity”, di lakukan di Alamogordo, New Mexico. Setelah keberhasilan uji coba Trinity.
Bom atom pertama dalam sejarah di gunakan pada dua kota di Jepang. Yaitu Hiroshima pada 6 Agustus 1945 dan Nagasaki pada 9 Agustus 1945. Yang menyebabkan penderitaan massal dan mengakhiri Perang Dunia II.
Setelah Perang Dunia II, Oppenheimer menjadi pendukung kendali internasional atas energi atom dan menentang penyebaran senjata nuklir. Dia berjuang untuk penggunaan energi atom untuk keperluan damai dan menjadi seorang akademisi yang terkemuka.
Meskipun prestasi ilmiahnya di hargai. Oppenheimer juga menghadapi kontroversi dan pemeriksaan keamanan selama era Red Scare karena dugaan keterlibatannya dalam aktivitas politik kiri pada masa lalu.
Julius Robert Oppenheimer meninggalkan warisan besar dalam bidang fisika dan menjadi salah satu tokoh penting dalam sejarah ilmu pengetahuan dan teknologi abad ke-20.
